Buku Menikmati Takdir

19.10.00 Pustaka Abu Hizqiyal 0 Comments



Pada setiap perjalanan makhluk pasti terdapat banyak kisah tentang Cinta Allah kepada dirinya. Bagaimana tidak, Allah adalah Sang Maha Adil yang membagikan cinta dengan sama rata kepada makhluk-Nya. Maka setiap insan pasti memiliki warna-warni perjalanan spiritual yang mengesankan.
Buku Menikmati Takdir; Menjadi Muslim Ajaib ini merupakan kaleidoskop eksperiensi hamba-hamba Allah dari kalangan Nabi, Sahabat, Tabi’in dan orang-moyang teladan setelahnya yang telah lulus menikmati takdir hingga. Dalam buku ini pun diselipi coretan juang penulis yang senantiasa berusaha untuk menikmati takdir yang telah Allah tetapkan.
Alasan utama penulisan buku ini adalah dalam rangka mengamalkan ayat terakhir di surat Adh-Dhuha, yakni perintah untuk tahadduts bi an-ni’mah, yakni mengingat-ngingat kebaikan Allah, mensyukurinya, menggali hikmah serta menebarkan nikmat tersebut.
Buku ini awalnya diberi judul “Seni Bersabar dan Bersyukur” karena di dalamnya terdapat kisah-kisah inspiratif tentang kesabaran dan kesyukuran para tetua shaleh umat ini. Tentang bagaimana mereka hidup adalah garis keteladanan yang senantiasa kita pintakan tatkala membaca akhir surat Al-Fatihah di dalam shalat. Maka seyogianya napak tilas kehidupan mereka menjadi “jimat” keselamatan bagi kita agar berada di barisan manusia yang dianugerahi nikmat.
Pengalaman memang bukan dalil yang akan menuai hal serupa ketika diamalkan oleh orang lain. Bisa jadi kenikmatan yang Allah berikan jauh lebih besar atau sebaliknya. Namun pada hakikatnya setiap kebaikan pasti akan Allah balas dengan kebaikan pula. Maka karena itulah tahadduts bi an-ni’mah menjadi sebuah kewajiban yang penting untuk kita amalkan bersama.


You Might Also Like

0 komentar: