Buku Menikmati Takdir
Pada setiap perjalanan makhluk pasti terdapat banyak kisah tentang Cinta
Allah kepada dirinya. Bagaimana tidak, Allah adalah Sang Maha Adil yang
membagikan cinta dengan sama rata kepada makhluk-Nya. Maka setiap insan pasti
memiliki warna-warni perjalanan spiritual yang mengesankan.
Buku Menikmati Takdir; Menjadi Muslim Ajaib
ini merupakan kaleidoskop eksperiensi hamba-hamba Allah dari kalangan Nabi,
Sahabat, Tabi’in dan orang-moyang teladan setelahnya yang telah lulus menikmati
takdir hingga. Dalam buku ini pun diselipi coretan juang penulis yang senantiasa berusaha untuk menikmati takdir yang telah Allah tetapkan.
Alasan utama penulisan buku ini adalah dalam rangka
mengamalkan ayat terakhir di surat Adh-Dhuha, yakni perintah untuk tahadduts
bi an-ni’mah, yakni mengingat-ngingat kebaikan Allah, mensyukurinya,
menggali hikmah serta menebarkan nikmat tersebut.
Buku ini awalnya diberi judul “Seni Bersabar dan
Bersyukur” karena di dalamnya terdapat kisah-kisah inspiratif tentang kesabaran
dan kesyukuran para tetua shaleh umat ini. Tentang bagaimana mereka hidup
adalah garis keteladanan yang senantiasa kita pintakan tatkala membaca akhir
surat Al-Fatihah di dalam shalat. Maka seyogianya napak tilas kehidupan mereka
menjadi “jimat” keselamatan bagi kita agar berada di barisan manusia yang
dianugerahi nikmat.
Pengalaman memang bukan dalil yang akan menuai hal
serupa ketika diamalkan oleh orang lain. Bisa jadi kenikmatan yang Allah
berikan jauh lebih besar atau sebaliknya. Namun pada hakikatnya setiap kebaikan
pasti akan Allah balas dengan kebaikan pula. Maka karena itulah tahadduts bi
an-ni’mah menjadi sebuah kewajiban yang penting untuk kita amalkan bersama.


0 komentar: